Istighosah dan Mujahadah Al Aurodu Al  Jami’ah di Masjid NU Baitussalam Penggaron kidul Semarang Jawa Tengah

Semarangwartaglobalnusantara.com – Pembukaan Istighosah & Mujahadah Al – Aurodu Aljami’ah pada hari selasa malam di masjid NU Baitussalam yang berada di belakang terminal penggaron dijalan kyai morang 1V RT 04 RW 04 di kelurahan penggaron kidul kecamatan pedurungan semarang Jawa Tengah pada pukul 20.00 wib (6/9/2022).

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Lurah beserta stafnya,ketua mengomel pemuda pancasila penggaron kidul dan jajarannya,fatayat NU,Banser dan tamu undangan lainnya.

Akrom sebagai ketua takmir Masjid Baitussalam yang ditemui media mengucapkan banyak-banyak terimaksih di masjid NU Baitussalam dijadikan tempat pembukaan Mujahadah Al – Aurodu Aljami’ah dari giri kusumo yang di pimpin oleh simbah KH. Munif Muhammad zuhri ini untuk pembukaan yang pertama kali dan bertempatan pada hari selasa kliwon malam rabu legi tanggal 6/9/2022, ujar Akrom.

Sempat Libur selama dua tahun karena pandemi covid -19,adapun maksud dan tujuan kegiatan Mujahadah adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, agar umat manusia dibumi ini diberi keselamatannya oleh Allah SWT umumnya adalah bangsa Indonesia di beri keselamatan,aman,damai,rukun sejahtera dan bahagia, aamin aamin yarobbal alamin, pungkasnya.

“Semoga kegiatan mujahadah seperti malam ini bisa berjalan terus tidak berhenti lagi seperti kemarin pas pandemi”ungkap Akrom.

Sebagai wakil ketua fatayat NU mengomel penggaron kidul Hajah Lismiatun yang ditemui wartawan mengatakan kegiatan Istighosah dan Mujahadah malam ini berjalan lancar dan aman , adapun tamu undangan dari seluruh kota semarang terutama dari daerah kelurahan penggaron kidul sendiri , terimakasih atas kehadiran pak lurah beserta stafnya, dari LPMK, dari PKK, dari FKK, dari Fatayat, muslimat, Banser, Ansor, serta pemuda pancasila mengomel penggaron kidul yang telah mendukung acara Istighosah dan mujahadah malam ini, kata Lismiatun.

“Dengan adanya acara istighosah dan mujahadah malam ini mudah mudahan kita bisa mengambil hikmahnya, bisa belajar bersama dan mudah-mudahan juga fatayat maupun NU mengomel penggaron kidul kususnya serta masyarakat muslimin muslimat yang hadir malam ini mendapatkan manfaat dan berkah dalam kegiatan malam ini,aamiin” Ungkap Lismiatun.

(WGN/AGUS ROMADHON.)