Magelang – wartaglobalnusantara.com
Polresta Magelang-Polda Jawa Tengah – Upaya tanggap yang dilakukan oleh petugas gabungan yang terdiri dari personel Polsek Srumbung, anggota Koramil 16 Srumbung, BPBD Kabupaten Magelang, Dinas Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM), Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Magelang, relawan, dan warga di Desa Ngablak, berhasil memadamkan kobaran api yang menghanguskan sebagian lahan di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi yang termasuk dalam wilayah Desa Ngablak, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, pada Selasa (17/10/2023) sore.
Kapolresta Magelang Polda Jawa Tengah KBP Ruruh Wicaksono, S.I.K., S.H., M.H., melalui Kapolsek Srumbung AKP Suyanto, S.H., M.H., menjelaskan bahwa personel Polsek Srumbung dan Koramil 16 Srumbung segera bergegas menuju lokasi kebakaran untuk memadamkan kobaran api setelah menerima laporan dari warga sekitar.
“Melalui koordinasi antara personel Polsek Srumbung dengan petugas Dinas TNGM, petugas BPBD, petugas pemadam kebakaran, dan relawan, yang berjumlah sekitar puluhan orang. Tindakan cepat segera diambil agar api tidak semakin meluas ke area sekitarnya dengan mengerahkan 1 unit mobil Slip On Unit dan satu unit truk damkar,” jelasnya.
Lebih lanjut Kapolsek Srumbung menambahkan “Lahan yang terbakar merupakan lokasi penanaman rehabilitasi paska kebakaran tahun 2019 dengan luas kurang lebih 8,96 hektare. Adapun media yang terbakar adalah rumput ilalang,” ungkap AKP Suyanto.
Seorang saksi mata yang merupakan petugas Dinas Taman Nasional Gunung Merapi ketika menjumpai titik api, bergegas melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Srumbung. “Kurang lebih sekitar pukul 16.30 WIB ketika saya sedang melakukan patroli, terlihat titik api yang semakin membesar akibat tiupan angin yang cukup kencang. Lalu saya segera melaporkan kejadian tersebut pada petugas Polsek Srumbung,” ucap Ali Machfudhi.
Selang waktu yang cukup lama, berkat koordinasi dan upaya penanganan tanggap dari berbagai pihak yang terlibat, titik api yang terlihat pukul 16.30 WIB berhasil dipadamkan pukul 21.15 WIB. Untuk sementara ini, penyebab pasti kebakaran masih belum diketahui dan dalam proses penyelidikan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut, sementara kerugian materi belum bisa ditaksir.
WGN – Pungki