Kab. Magelang- wartaglobalnusantara.com
Menjelang pelaksanaan Pilkada 2024 di Kabupaten Magelang, enam Parpol diantaranya PDIP – Gerindra – Golkar – PPP – Demokrat – Nasdem telah berkoalisi sepakat mengusung Calon Bupati dan Wakil Bupati.
Sedangkan Partai PKB dan PKS hingga saat ini belum memastikan Cabup dan Cawabup yang bakal diusung untuk memperebutkan kursi Bupati Kabupaten Magelang.
Menurut Ridoansah Beni selaku Kepala Bakorda Forum Kader Bela Negara (FKBN) Kabupaten Magelang pada saat ditemui awak media di acara Pelantikan dan Pembekalan Bela Negara Bakorda FKBN Kota Semarang pada hari Sabtu tanggal 27 Juli 2024 mengenai Pilkada Kabupaten Magelang, Menyampaikan “Apabila Parpol peraih kursi tidak memunculkan kadernya untuk diusung sebagai Cabup atau Cawabup lalu berkoalisi menjadi satu hal ini sangat tidak elok untuk kehidupan demokrasi di Kabupaten Magelang khususnya dalam pelaksanaan Pilkada tahun ini. Yang terjadi Cabup dan Cawabup melawan Bumbung Kosong. Akan timbul masalah apabila pelaksanaan Pilkada dimenangkan oleh Bumbung Kosong.”
“Masyarakat sekarang ini sudah cerdas. Akan memilih pemimpin yang berkualitas dan amanah serta cerdas. Figur pemimpin lebih menjadi pertimbangan utama bukan uang. Oleh karena itu seharusnya Parpol peraih kursi berani mengusung kader terbaiknya untuk meraih Kursi Bupati dan Wakil Bupati sesuai peraturan yang ada.” Ujarnya
Selanjutnya Ridoansah menjelaskan “Kabupaten Magelang memiliki wilayah yang luar biasa, sangat indah pemandangannya, seni budaya lokal berkembang di tiap desa, kaya dengan situs sejarah, lahan pertanian dan perkebunan sangat luas. Potensi seperti ini sangat bagus untuk mengembangkan Pariwisata. Pariwisata berkembang akan berdampak pada berkembangnya UMKM, Seni dan Budaya, Transportasi, Parkir, Rumah Makan, Home Stay dan Tenaga Kerja serta lainnya. Maka dari itu dibutuhkan Pemimpin yang Berkualitas dan Cerdas serta Amanah yang bisa menjadikan Kabupaten Magelang lebih maju.”
“Sekali lagi Masyarakat berharap ada Perubahan yang Lebih Baik dan Maju untuk Kabupaten Magelang.” Punkas Ridoansah
Pembicaraan diakhir karena Pengurus FKBN akan foto bersama dengan Walikota Semarang yang juga menghadiri acara tersebut.
(WGN/BENI/RED)